Di dalam ajaran Islam, sedekah adalah salah satu amalan yang bisa mengantarkan pelakunya menuju surga Allah Subhana wa Ta’ala. Selain sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah, dari sisi sosial sedekah juga sangat bermanfaat untuk mengurangi ketimpangan sosial dengan cara membantu kaum yang lemah secara ekonomi. 

Allah Subhana wa Ta’ala berfirman :

Artinya : “Sesungguhnya orang-orang yang membenarkan (Allah dan Rasul-Nya) baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, niscaya akan dilipat gandakan (pembayarannya) kepada mereka; dan bagi mereka pahala yang banyak.” (QS. Al-Hadid : 18). 

Selain itu, bersedekah juga tidak mengenal waktu. Artinya, kita tidak harus menunggu kaya dulu baru bersedekah yang justru akan membuat penyesalan di kemudian hari. 

Dalam Al Quran Allah Subhana wa Ta’ala berfirman :

Artinya : “Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu, lalu ia berkata, “Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang sholeh.” (QS. Al-Munafiqun : 10). 

Bicara soal sedekah, ada beberapa hadits yang menerangkan tentang sedekah dan keutamaannya. Berikut hadits sedekah dan keutamaannya : 

Hadits 1

Telah menceritakan kepada kami Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata: ‘Seorang laki-laki datang kepada Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam dan berkata: ‘Wahai Rasulullah, shodaqoh apakah yang paling besar pahalanya?’ Beliau menjawab: “Kamu bersedekah ketika kamu dalam keadaan sehat dan kikir, takut menjadi faqir dan berangan-angan jadi orang kaya. Maka janganlah kamu menunda-nundanya hingga tiba ketika nyawamu berada di tenggorokanmu. Lalu kamu berkata, si fulan begini (punya ini) dan si fulan begini. Padahal harta itu milik si fulan.” (HR. Bukhari No. 1419, Fathul Bari, Sanad Sahih). 

Hadits 2

Telah menceritakan kepada kami Mabad bin Khalid berkata: ‘Aku mendengar Haritash bin Wahab berkata: ‘Aku mendengar Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Bershodaqohlah, karena nanti akan datang kepada kalian suatu zaman yang ketika itu seseorang berkeliling dengan membawa shodaqohnya namun dia tidak mendapatkan seorangpun yang menerimanya. Lalu seseorang berkata: ‘Seandainya kamu datang membawanya kemarin pasti aku akan terima. Adapun hari ini aku tidak membutuhkannya lagi.” (HR. Bukhari No. 1411, Fathul Bari, Sanad Shahih). 

Hadits 3

Nabi shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sedekah itu bisa mencegah kematian buruk.”

Hadits 4

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata: “Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak ada suatu hari pun ketika seorang hamba melewati paginya kecuali akan turun (datang) dua malaikat kepadanya lalu salah satunya berkata : “Ya Allah berikanlah pengganti bagi siapa yang menafkahkan hartanya”, sedangkan yang satunya lagi berkata, “Ya Allah berikanlah kehancuran (kebinasaan) kepada orang yang menahan hartanya (bakhil).’ (HR. Bukhari No. 1442, Fathul Bari, Shahih). 

Hadits 5

Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sedekah itu menolak bala dan memanjangkan umur.”

Hadits 6

Dari Abu Hurairah dari Rasulullah shollallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Sedekah itu tidak akan mengurangi harta. Tidak ada orang yang memberi maaf kepada orang lain, melainkan Allah akan menambah kemuliaannya. Dan tidak ada oang yang merendahkan diri karena Allah, melainkan Allah akan mengangkat derajatnya.” (HR. Muslim No. 2588, Syarh Shahih Muslim).