Sifat fisik air berbeda-beda dari bentuk hasil akhirnya. Seperti contoh air laut dan air tanah yang memiliki berat jenis yang berbeda hingga warna serta rasa. Secara kasat mata terlihat perbedaannya. Selain itu juga kamu bisa melihat dari sumber asalnya yang berbeda. Dari sisi pemanfaatannya juga berbeda oleh karenanya tidak bisa disamakan. Untuk mengetahui perbedaannya berikut sedikit ulasan mengenai perbedaan sifat fisik air laut dan air tanah antara lain:

  1. Warna

Sifat fisik air dapat terlihat dari warna yang paling mudah dianalisa. Sebab dengan kasat mata kamu bisa membedakannya dan tidak sulit. Sifat fisik air laut warnanya cenderung kehijauan sedangkan air tanah tidak berwarna atau bening. Perubahan warna tersebut akibat dari sebuah proses yang berbeda-beda. Sebagai contoh awalnya air laut berasal dari air hujan kemudian menjadi tempat tinggal makhluk laut. Sehingga harus pasti cenderung akan berubah warna karena adanya kehidupan di bawah laut.

  1. Rasa

Sifat fisik air juga bisa dibedakan dari rasanya. Sebagai contoh air laut memiliki rasa yang khas dan cenderung asin. Sedangkan air tanah tidak memiliki rasa karena memang berasal dari hasil serapan air. Air tanah cenderung berada di bawah tanah karena proses penyerapan air dari atas dan terkumpul di bawah tanah. Akan tetapi pada beberapa kasus ada pula air tanah yang memiliki rasa seperti ada kandungan besi pada airnya. Hal itu disebabkan karena tanah menyerap air dari hasil campuran kimiawi seperti pupuk.

  1. Sumber

Sifat fisik air juga bisa di analisa dari asal sumbernya. Sebagai contoh air laut dimana sumbernya berasal dari air hujan. Jika ditelusuri lebih jauh air hujan pun berasal dari uap air laut yang menguap ke awan dan terjadilah proses pengendapan. Dari proses pengendapan tersebut awan kembali melepaskan uap air tersebut ke laut dalam bentuk air hujan. Dalam jumlah besar air hujan yang turun akan membuat jenis air yang baru yang dikenal dengan air laut.

  1. Manfaat

Selain sifat fisik air yang dapat dibedakan juga dari sisi manfaat bisa terlihat perbedaannya. Air laut sangat bermanfaat untuk tempat tinggal makhluk laut seperti ikan dan beragam jenis makhluk laut lainnya. Tentunya tidak akan bisa menggunakan air tanah untuk tempat tinggal makhluk tersebut. Sedangkan air tanah memiliki beragam manfaat selain bisa untuk menjadi tempat tinggal jenis ikan air tawar hingga bisa dikonsumsi.

  1. Hasil olahan

Sifat fisik air laut juga dapat dibedakan dari hasil olahannya. Termasuk juga hasil olahan dari air tawar yang bisa digunakan untuk campuran berbagai macam jenis makanan olahan. Sebagai contoh adalah garam yang merupakan produk hasil olahan dari air laut. Garam sendiri berasal dari air laut yang berada di pinggiran pantai yang mengkristal selanjutnya garam laut bisa diolah menjadi garam meja. Untuk hasil olahan yang menggunakan campuran air tanah cukup banyak seragamnya sebagai contoh air teh.

  1. Lokasi

Lokasi sumber asalnya juga bisa menjadikan tolak ukur membedakan sifat fisik air. Jika dibandingkan dari sisi jarak tentunya terciptanya air laut lokasi sumbernya jaraknya lebih jauh hingga ratusan meter. Sedangkan untuk lokasi sumber asal dapat dijangkau mulai dari puluhan meter. Dari lokasinya tersebut jelas terlihat manfaat yang bisa didapat dari air laut dan air tanah.

  1. Proses terbentuknya

Sifat fisik air juga bisa dipelajari dari proses terbentuknya. Dari prosesnya tersebut terlihat air laut dan air tanah berasal dari proses yang sama namun menghasilkan hasil akhir yang berbeda. Air laut berasal dari proses turunnya air hujan begitu pun air tanah juga ada yang berasal dari turunnya air hujan yang diserap oleh tanah.

Itulah sedikit ulasan mengenai perbedaan sifat fisik air laut dan air tanah. Dari ulasan tersebut kamu bisa membedakan manfaat dan kegunaannya untuk keseharian.