Kenali Dasar-dasar Belajar Digital Marketing yang Tepat

Ilustrasi Digital Marketing

goksss.com – Belajar digital marketing harus dimulai dengan tujuan yang jelas. Ya, upaya ini harus dimulai dengan tujuan yang terorganisir. Hal tersebut akan memudahkan Anda mengukur apakah usaha yang dilakukan telah berhasil. Namun, sebelum itu, Anda perlu tahu tentang pengertian dan alasan menggunakan pemasaran secara digital di era ini. Lebih lanjut lagi, berikut adalah dasar-dasar belajar digital marketing yang tepat. 

Melakukan Survei Secara Berkala

Mulailah dengan survei ke customer sebagai langkah ideal. Jadi, Anda bisa mengetahui strategi mana yang paling dibutuhkan. Kemudian, lakukan follow up dari survei tersebut. 

Mempelajari Digital Marketing Mulai Pengertiannya

Pemasaran digital adalah periklanan yang disampaikan melalui saluran digital seperti radio, TV, media sosial, aplikasi seluler, email, aplikasi web, mesin pencari, situs web, atau saluran digital baru apa pun. Pada dasarnya, pemasaran digital adalah segala bentuk produk atau layanan pemasaran yang melibatkan perangkat elektronik.  Ini dapat dilakukan secara online dan offline, dan pada kenyataannya, keduanya penting untuk strategi pemasaran digital yang menyeluruh.

Baca Juga: Cara Mudah Menambah Followers Instagram Secara Konvesional

Mengingat Tentang Pilar Utama Pemasaran Digital

2 pilar utama pemasaran digital adalah pemasaran online dan pemasaran offline. 7 kategori besar pemasaran online adalah Search Engine Optimization atau SEO, pemasaran mesin pencari (SEM), pemasaran konten, Social Media Marketing SMM. Iklan bayar per klik atau Pay Per Click, pemasaran afiliasi, dan juga email pemasaran. 

Memahami Alasan Penting Belajar Digital Marketing

Mengapa harus belajar digital marketing? Inilah beberapa alasannya. Pertama, biaya pemasaran digital lebih rendah. Kampanye pemasaran tradisional, termasuk media cetak dan televisi, lebih mahal karena sumber daya yang mahal. 

Pemasaran digital menggunakan penelitian dan analitik bertarget untuk dengan cepat menentukan pendekatan mana yang bekerja dengan baik dan mana yang tidak sebanding dengan biaya atau sumber daya. Jadi, sebagian besar saluran pemasaran digital cenderung lebih murah sejak awal dan mencegah pengeluaran berlebihan untuk kampanye yang berkinerja buruk.

Kedua, pemasaran digital menutup sebagian besar kesenjangan antara perusahaan besar, menengah, dan kecil karena memanfaatkan setiap level dengan banyak sumber daya yang sama. Memang, perusahaan besar dengan anggaran lebih besar akan dapat membelanjakan lebih banyak untuk iklan berbayar dan perangkat lunak canggih. Namun, pemasaran digital memberi UKM lebih banyak peluang untuk bersaing, meningkatkan kesadaran merek, dan membangun audiens.

Ketiga, dengan pemasaran digital, yang dapat menargetkan audiens tertentu, lebih mudah untuk menentukan iklan mana yang mengarah ke penjualan mana. Metode lain untuk mengukur ROI adalah pengaitan di berbagai program dan orang, grup pengujian dan kontrol, dan pemodelan bauran pasar.

Keempat, pangsa pasar online menduduki persentase tinggi dari total penjualan pasar yang diperhitungkan perusahaan. Angka ini ditentukan dengan membagi total penjualan perusahaan dengan penjualan online dan mengalikan angka tersebut dengan 100. 

Apakah manfaatnya? Pangsa pasar memberikan konteks angka penjualan, memungkinkan perusahaan untuk melihat penjualan mereka mengenai ukuran pasar. Perusahaan melihat dengan tepat bagaimana mereka mengukur persaingan, yang menginformasikan inovasi bisnis dengan lebih baik.

Dari sekian banyak dasar-dasar belajar digital marketing di atas, tentunya Anda dapat memaksimalkannya meski hanya dari rumah. Bahkan, dengan modal terbatas pun akan ada banyak jangkauan yang bisa Anda raih. Oleh karenanya, ayo maksimalkan pemasaran digital untuk meningkatkan omzet bisnis yang baru dibangun.